Berita

Home/Berita/Rincian

Tempat penampungan hujan meningkatkan produktivitas air ceri manis

Dalam dua dekade terakhir, produksi global ceri manis telah meningkat secara signifikan karena permintaan konsumen yang tinggi untuk buah-buahan berkualitas tinggi. Teknik budidaya baru telah diadopsi, seperti menggunakan varietas baru/kombinasi batang bawah (misalnya varietas pendingin rendah dan batang bawah kerdil), sistem pohon baru (misalnya KGB, berbentuk Y), dan sistem budidaya pelindung (mis. Rumah kaca dan kanopi plastik). Perubahan iklim saat ini mempengaruhi hortikultura, dan peristiwa ekstrem seperti kekeringan, banjir, gelombang panas, hujan badai dan hujan es menjadi lebih sering dan serius. Dampak terbesar dalam iklim Mediterania dan semi-kering akan menjadi penurunan penggunaan air irigasi karena peningkatan frekuensi dan intensitas. Pertanian adalah pengguna air terbesar di dunia (menyumbang 70% air tawar), dan praktik hortikultura harus mempertimbangkan strategi irigasi berkelanjutan untuk meningkatkan produktivitas air. Produksi ceri manis dapat dipengaruhi secara negatif oleh perubahan iklim, terutama di daerah di mana sumber daya air terus menurun. Di sisi lain, buah -buahan ceri manis peka terhadap retak buah yang disebabkan oleh hujan, yang menyebabkan kerugian komersial sebelum dipanen. Penggunaan kanopi plastik telah meningkat dengan cepat sebagai metode alternatif yang efektif untuk mengurangi retak buah yang disebabkan oleh curah hujan. Lapisan pelindung plastik mencegah air hujan bersentuhan dengan permukaan buah (yaitu penghalang fisik air hujan), memungkinkan untuk produksi dalam kondisi cuaca yang lebih ekstrem dan berpotensi memperluas lanskap komersial. Di antara semua alternatif penutup plastik, kanopi plastik dan rumah kaca adalah yang paling populer di daerah dengan hasil tinggi. Kanopi adalah struktur lingkaran tertutup plastik, mirip dengan rumah kaca yang tidak dipanaskan dan berventilasi secara pasif. Beberapa peneliti telah melaporkan efek tempat penampungan hujan pada respons agronomi dan fisiologis pohon ceri manis. Penggunaan kanopi di kebun ceri manis dapat mempengaruhi perubahan luas daun (LA), hasil, kualitas buah, dan periode panen. Panen komersial di bawah kanopi plastik adalah 5 hingga 15 hari lebih awal dari dalam kondisi luar ruangan, menghasilkan pengembalian yang lebih tinggi. Dampak terbesar dalam iklim Mediterania dan semi-kering akan menjadi pengurangan penggunaan air irigasi karena peningkatan frekuensi dan intensitas kekeringan. Dalam hal ceri manis, sebagian besar petani terus menggunakan jumlah air yang sama seperti dalam kondisi lapangan terbuka. Penelitian telah menunjukkan bahwa dalam kondisi kanopi plastik, menggunakan strategi irigasi yang berbeda dapat mengurangi pasokan air sebesar 25% hingga 38% tanpa mengurangi hasil dan kualitas buah. Oleh karena itu, tempat penampungan hujan mungkin telah mengubah kondisi lingkungan dan meningkatkan produktivitas air dalam pengelolaan ceri manis.